Tetap Jaga Social Distancing Saat Jualan. Ikuti Tipsnya! - iSeller Blog

Tetap Jaga Social Distancing Saat Jualan. Ikuti Tipsnya!

Hai Sahabat iSeller? Bagaimana apa kamu sudah mulai berjualan lagi? Sekarang ini memang toko-toko sudah diperbolehkan untuk buka. Eit, ada tapinya nih. Tapi, harus tetap memperhatikan social distancing. Bagaimana sih caranya supaya bisa jualan lancar namun juga tetap menerapkan social distancing? Nih, kali ini #iSellerCare mau bagiin beberapa tips yang bisa kamu ikuti. Simak bersama yuk!

1. Batasi jumlah pengunjung toko

Walaupun ini terdengar akan merugikan toko, tapi sebenarnya ini penting banget loh dan sudah diterapkan di beberapa toko dan supermarket besar. Kamu bisa menempatkan penjaga di pintu masuk toko untuk membatasi jumlah pengunjung, sebagai contoh maksimal 2 orang yang datang bersamaan. Atau kamu juga bisa menggunakan tiket untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam toko. Jadi setiap pengunjung yang masuk harus membawa tiket dan tiket tersebut wajib ada pada saat membayar. Jika penjaga di depan kehabisan tiket, berarti jumlah pengunjung dalam toko sudah maksimal dan pengunjung baru harus menunggu pengunjung yang di dalam selesai membayar dan mengembalikan tiket yang dipegangnya. Dengan cara ini, toko kamu tidak akan terlalu berjubel dan social distancing dapat dilakukan.

2. Gunakan pembatas plastik antar kasir dan pelanggan

Source: Tempo

Kamu juga bisa menggunakan tirai plastik atau lembaran plastik untuk membatasi kasir dengan pelanggan yang ingin membayar. Kamu bisa menyediakan lubang di bagian bawah untuk transaksi pembayaran tunai dan kartu. Namun, lebih baik lagi jika kamu menggunakan pembayaran digital wallet yang tidak membutuhkan kontak apapun dan bahkan bisa dilakukan walaupun ada plastik yang membatasi. Pelanggan bisa scan dari balik plastik dan selesai deh. Aman dan zero contact.

3. Beri pembatas jarak antrian pengunjung

Source: Detik Food

Ada kalanya pelanggan mengantri baik untuk membayar maupun antrian untuk memasukki toko yang memang dibatasi. Supaya aman, kamu bisa menerapkan jarak batas antrian supaya pelanggan yang mengantri tidak berdekatan. Tentukan jarak minimal 1 meter antar pelanggan.

4. Gunakan masker dan sarung tangan saat berjualan

Untuk semakin menjaga supaya tidak ada kontak langsung dengan tubuh, terutama tangan dan wajah, kamu bisa mewajibkan seluruh karyawan kamu untuk selalu menggunakan masker dan sarung tangan. Kamu bahkan bisa menyediakan masker gratis untuk pelanggan yang datang. Selain itu kamu juga bisa menyediakan hand-sanitizer untuk dipakai pelanggan sebelum memasukki area toko.

5. Berikan jarak antar kursi dan meja dalam restoran

Jika kamu memiliki bisnis restoran, kamu juga bisa memberi jarak antar meja dan kursi supaya pelanggan kamu bisa makan tanpa harus berdekatan dengan pelanggan lain. Selain lebih aman untuk kesehatan, pelanggan juga bisa makan dengan lebih nyaman dengan jarak yang luas.

6. Gunakan sistem e-Menu

Kalau kamu belum pernah dengar tentang e-Menu, ini sistem yang belakangan sedang populer. Pelanggan kamu bisa memesan makanan sendiri melalui website pemesanan tanpa harus memanggil pelayan. Untuk mempermudah, kamu bisa menggunakan sistem QR code untuk membuka menu digital tersebut seperti iSeller F&B Online Ordering yang sudah mendukung table QR dan pemesanan mobile. Pelanggan jadi bisa memesan makanan dengan lebih mudah dan praktis, tanpa harus berinteraksi dengan pelayan.

Ingat, New Normal bukan berarti keadaan kembali betul-betul normal seperti sebelumnya. Namun, jadikanlah kebiasaan-kebiasaan ini menjadi kenormalan baru. Jangan malas menerapkannya ya, karena yang terpenting adalah kesehatan kita semua. Jangan lupa juga untuk selalu mengunjungi website kami yaa. Ayo, mulai terapkan aktivitas jualan sehat bersama #SahabatJualan kamu!

Leave a Reply

Discover more from iSeller Blog

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading